Live Radio Streaming
topfm951.net Bupati Brebes H Agung Widyantoro SH MSi berharap potensi lokal bisa disuarakan ke kancah nasional ketika digelar perhelatan organisasi. Sehingga kondisi masyarakat dan budaya yang berkembang di masyarakat lokal, bisa menjadi bahan pertimbangan, acuan dan pilihan utama dalam penentuan kebijakan di tingkat nasional. Pasalnya, banyak kebijakan-kebijakan pusat yang tidak selaras dengan kondisi daerah yang berakibat banyak terjadi ketidakseimbangan pembangunan.
”Antara kemauan pusat dan daerah, perlu sinkronisasi maka perlu penyampaian yang jujur dari daerah,” ujar Bupati saat menerima 6 orang pengurus Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) di Pendopo Bupati Brebes Kamis malam (16/2).
Selain itu, Bupati turut bangga dengan kelahiran organisasi intelektual di bawah naungan NU tersebut. Dia mengajak ISNU untuk bersama-sama urun rembug demi kemajuan pembangunan Brebes. ”Potensi Brebes sangat tinggi dan beragam, hanya saja belum tergali dengan maksimal,” ujar Bupati.
Ketika daerah membutuhkan, lanjutnya, para kaum intelektual wajib hukumnya berdiskusi, merumuskan langkah-langkah strategis dan melakukan aksi nyata untuk percepatan pembangunan Brebes di segala bidang. ”Walau sampai subuh, mari kita ambil langkah nyata demi rakyat Brebes,” ajak Bupati.
Menurut Ketua Pengurus Cabang (PC) ISNU Kabupaten Brebes, kedatangan Pengurus bermaksud pamitan untuk mengikuti Kongres Nasional I ISNU, di Kampus UNIDA Lamongan Jawa Timur 17-19 Febr 2012.
Dalam kongres tersebut PC ISNU Brebes mengirimkan 6 orang utusan yakni H Edy Setiawan Lc MA (Ketua), Drs Moh Suaedi MPd (Wakil Ketua), M Rohidin M Hum (Wakil Ketua), Wahib Isma MpdI (Sekretaris), Ahmad Fauzi, SAg (Bendahara) dan Wasdiun SIKom (Wartawan NU Online). Mereka akan bertugas sesuai dengan jabatan yang melekat di masing-masing pengurus.
Keberangkatan Kongres dari Kantor PC ISNU (Gedung NU) Jalan Yos Sudarso 36 Brebes dengan menggunakan mobil pribadi bada Ashar (17/2). (humas)
0 comments:
Posting Komentar