Live Radio Streaming
topfm951.net Bumiayu - Organisasi Angkutan Darat (Organda) kabupaten Brebes melakukan konsolidasi terhadap sejumlah supir dan pengusaha jasa angkutan diwilayah selatan Brebes, pada Kamis (29/3/2012) siang di aula Terminal Bumiayu. Upaya ini dilakukan dalam rangka antisipasi kenaikan BBM untuk membahas langkah kedepan agar tercipta satu persepsi jika benar nanti ada kenaikan BBM.
Menurut Ketua Organda Brebes Kusnadi Setiawan mengatakan, pihaknya meminta pengusaha angkutan di daerah itu tidak menaikkan tarif sampai ada keputusan resmi dari pemerintah perihal rencana kenaikan BBM. Jika nanti ada keputusan resmi dari pemerintah perihal rencana kenaikan BBM, pihaknya dalam hari itu juga akan mengadakan rapat ketentuan tarif yang akan berlaku paska kenaikan BBM. Namun jika pemerintah menggagalkan rencana tersebut, pihaknya meminta para pengusaha dan supir jasa angkutan untuk tidak menaikan tarif.
Dalam dialog tersebut beberapa pengusaha dan Supir jasa angkutan juga menanyakan kejelasan status kendaraan plat hitam dan kendaraan non angkutan yang sering beroperasi layaknya mobil angkutan resmi. Karena jika hal ini dibiarkan begitu saja, secara otomatis akan mempengaruhi pendapatan bagi mereka.
Menanggapi keluhan para supir dan pengusaha jasa angkutan itu, pihaknya akan mengupayakan kordinasi penertiban bersama Dishubkominfo dan Pihak kepolisian lalu lintas. "Pasalnya kami mengakui bahwa dalam menertibkan kendaraan non angkutan itu tidaklah mudah sehingga kami akan meminta bantuan Dishubkominfo dan Pihak kepolisian lalu lintas untuk sama-sama menertibkan" pungkasnya. (D_Dj.12/Topfm)
0 comments:
Posting Komentar