Live Radio Streaming
Post info
Idza: Niatkan Berhaji Sejak Kecil
Brebes- Topmani, Bupati Brebes Hj Idza Priyanti SE mengajak
kepada 7.420 anak Raudlatul Athfal (RA) untuk berniat haji sejak masih kecil.
Sebab, apa yang menjadi cita-cita manusia akan tercapai manakala sudah
diniatkan sejak kecil. Begitupun dengan cita-cita menunaikan ibadah haji, harus diniatkan sejak awal.
Demikian disampaikan Bupati Brebes saat
membuka manasik haji RA ke-6 se Kabupaten Brebes di Islamic Center Brebes,
Kamis (24/3/16) lalu.
Menurutnya, bimbingan ibadah haji sangat
penting agar mengerti akan rukun dan sunah-sunahnya. Sehingga ketika
menunaikannya kelak bisa dilaksanakan dengan muda dan tidak banyak menambah
masalah. “Karena ketidaktahuannya tentang mana yang rukun dan mana yang sunah,
maka sering terjadi pemaksaan kehendak dari para jamaah haji yang mengakibatkan
terjadinya insiden yang tidak diinginkan,” kata Bupati.
Bupati sangat bangga dengan adanya manasik
haji yang dilakukan anak-anak seusia taman kanak-kanak, sebagai bekal untuk
menunaikan ibadah haji kelak. “Mari kita bimbing, ajak, dan laksanakan latihan
ibadah haji ini dengan tertib. Peragakan pelaksanaan Ibadah Haji sesuai dengan
rukun dan syarat syahnya ibadah haji,” ucapnya.
“Saya berharap RA akan lebih maju dan guru
serta lembaganya juga ada kesetaraan dengan TK dan PAUD karena sama sama
membimbing anak-anak Brebes, untuk mencetak generasi emas yang berkualitas,” pungkasnya.
Ketua Panitia H Robihun MPd melaporkan, dalam
kegiatan manasik haji, peserta didik akan dilatih tentang tata cara pelaksanaan
ibadah haji yang akan dilaksanakannya, misalnya ibadah haji , persyaratan,
wajib, sunah, maupun hal-hal yang tidak boleh dilakukan selama pelaksanaan
ibadah haji. Selain itu, para calon jamaah haji juga akan belajar bagaimana
cara melakukan praktik tawaf, sa’i, wukuf, lempar jumrah, dan prosesi ibadah
lainnya. “Kami mengemas dengan kondisi yang dibuat mirip dengan keadaan di
tanah suci yang sesungguhnya,” kata Robihun yang juga Pengawas Pendidikan Agama
Islam Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Brebes.
Kegiatan yang mengambil tema Manasik Haji, Menumbuhkan Semangat Berhaji
Sejak Dini bertujuan untuk memberikan pengalaman serta pembelajaran dengan
cara praktek langsung tentang ibadah haji dan umrah kepada peserta didik
Raudhatul Athfal se-kabupaten Brebes.
Peserta diberangkatkan dari RA masing-masing
dan akan tiba di Islamic Center pada Kamis Pon, (24/3) pukul 08.00. Sebanyak 7.420
Anak berangkat dengan mengggunakan kendaraan masing-masing didampingi 7.420
orang tuanya masing. “Mereka di bina oleh 976 guru pembimbing.
Untuk menghindari macet, maka kendaraan
peserta diberlakukan satu arah ke utara di Jalan Yos Sudarso mulai pukul 08.00
sampai 11.00 WIB. Kendaraan bisa keluar ke arah timur melalui jalan KH Hasyim Asyari
atau ke barat jalan KH Ahmad Dahlan.
Ketua Ikatan Guru Raudlatul Athfal (IGRA)
Rokhyati menambahkan, manasik haji merupakan kegiatan out class. Diharapkan,
peserta akan selalu teringat dan termotivasi untuk melaksanakan ibadah haji
yang sesungguhnya. Manasik haji bagi anak RA digelar setiap dua tahun sekali
berselang dengan Festifal Anak Sholeh (FASI).
Rokhyati menambahkan, RA yang merupakan institusi
pendidikan usia dini di jajaran kementerian agama sudah menjamur hingga mencapai
lebih dari 200 buah dengan 7600 peserta didik. Dengan manasik ini, menunjukan
adanya kemauan dan kemampuan yang keras dari para pelaku pendidikan usia dini
di lingkup kementerian agama. (wsd/topfm)
0 comments:
Posting Komentar