RADIO SINGOSARI TOPFM || 95.1 MHz ||MORE THAN JUST RADIO ||INSPIRING RADIO ||

Live Radio Streaming


KLIN MORE PLAYER
Post info


Seiring ditetapkannya Brebes sebagai Kawasan Industri Brebes (KIB) dan Kawasan Peruntukan Industri Brebes (KPIB), satu lagi didirikan Pabrik Sepatu yang digawangi PT Tah Sung Hung. Perusahaan berorientasi ekspor ini, bakal mampu menyerap tenaga kerja 15 ribu orang dengan nilai investasi mencapai Rp 400 miliar.
Initial Ceremony Pembangunan Pabrik Alas Kaki (sepatu) tersebut, ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Bupati Brebes Hj Idza priyanti SE MH diarea Pabrik, di Desa Jagapura, Kecamatan Kersana, Brebes, Kamis (6/2).
Dalam sambutannya Bupati mengatakan, di Kabupaten Brebes telah disiapkan lahan untuk KIB seluas 3.976 hektar dan untuk KPIB seluas 5.070 hektar. Pembangunan kawasan industri mengaplikasikan konsep Eco-Industrial Park (EIP), yang merupakan sekumpulan industri yang berlokasi pada suatu tempat. Di mana para pelaku didalamnya secara bersama-sama meningkatkan performansi lingkungan, ekonomi dan sosialnya dengan melibatkan masyarakat disekitarnya. Sehingga lebih mengefisiensikan pemanfaatan sumber daya informasi, material, energi, infrastruktur, air dan habitat alam lainnya.
“Tentunya, dengan dibangunnya pabrik ini merupakan bagian dari satu ikhtiar besar kita bersama untuk ikut menciptakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat, peningkatan pertumbuhan ekonomi Brebes,” ucap Idza.
Diyakini Idza, pihak perusahaan dapat menjalin kerja sama dengan kelompok masyarakat sekitar. Sehingga antara masyarakat dan perusahaan terjalin hubungan yang saling menguntungkan, simbiosis mutualisme. 
General Manager PT Tah Sung Hung (TSH) Mr Toni Wang dalam sambutannya didampingi Manager Mr Fred mewakili seluruh Direksi PT Tah Sung Hung yang juga komisaris Utama Mr Cen Wong Xi, menyampaikan selamat datang pada seluruh hadirin dalam acara peletakan batu pertama PT TSH. Terima kasih dan apresiasi yang sebesar-besarnya juga disampaikan kepada Pemerintah Kabupeten Brebes, terutama pada Bupati Brebes Hj Idza Priyanti beserta jajarannya. 
“Kami sangat terbantu, terutama dalam proses pembuatan perizinan yang diperlukan dan seluruh warga masyarakat Kersana juga telah mendukung dalam pembangunan pabrik ini,” ujar Wang dalam bahasa China yang diterjemahkan Mr Fred.
Wang menerangkan, bahwa perusahaannya berasal dari Taiwan yang memproduksi sebuah alas kaki (sepatu) olahraga. Perasaan gembira, sangat terasa karena bisa bekerjasama dan berinvestasi di Kabupaten Brebes untuk mendirikan pabrik di Kecamatan Kersana. 
Wang berharap, dengan akan dibangunnya pabrik bisa memberikan berkontribusi kepada Kabupaten Brebes, serta dapat membuka lapangan kerja bagi warga Kecamatan Kersana dan diluar Kersana. 
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Drs Ratim dalam laporannya menjelaskan, PT TSH adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang produksi alas kaki (sepatu) olahraga yang berorientasi pada ekspor. 
PT. TSH diperkirakan akan menginvestasikan sebesar Rp 400 miliar dan tenaga kerja yang akan dibutuhkan mencapai 15 ribu orang. 
Ratim mengatakan, terkait dengan masalah penanaman modal asing di Kabupaten Brebes saat ini menempati urutan ke empat se-Jawa Tengah. Diharapkan kedepan akan lebih banyak lagi para investor hadir di Kabupaten Brebes karena Perda RTRW nomor 13 tahun 2019 telah ditetapkan. Sehingga pada akhirnya bisa meningkatka kesejahterahan masyarakat Kabupaten Brebes.
Ratim yakin, masuknya investasi asing dapat berkontribusi meningkatkan pendapatan daerah serta membuka lapangan kerja baru. Sehingga berdampak pada peningkatan pertumbuhan ekonomi di Jawa Tengah, khusunya di Kabupaten Brebes hingga lebih dari 7 persen.
Initial Ceremony PT TSH juga dibarengi dengan pemberian paket sembako kepada warga masyarakat yang kurang mampu, sebagai bentuk kepedulian social. 
Turut hadir kesempatan tersebut antara lain, Drs Kompol H Warsidin MH, Ketua Kadin Brebes H Indra Kusuma S Sos, para Kepala OPD, Perbankan, jajaran Forkopimcam Kersana, Kepala Sekolah dan para siswa SMK serta para tokoh agama dan masyarakat Desa Jagapura Kecamatan Kesana. (spt/wsd/topfm)

0 comments:


PROGRAM ACARA UNGGULAN : 05-06 NGAJI PAGI * 06-07 INFO PAGI*07-09 INDONESIA DANGDUT*09-11 LAGU JAWA* 11-13 KENANGAN*13-15 DANGDUT NGETOP*15-17 TREN MUSIK INDO* 19-21 MUSIK TO ORANG MUDA*21-00 TOPREQUEST

Studio/Office :

Jl. Raya Paguyangan No.12 Paguyangan (Bumiayu) Kab.Brebes 52276

Telp.0289 432995 | SMS Online | WA : 0856 0203 7951 | www.topfm951.net
CP | dispa dj |085326111234
Email: topfm951@yahoo.co.id