Live Radio Streaming
www.topfm951.net (Brebes) - Sebanyak
115 wisudawan dan wisudawati Program Studi Diploma Tiga Kebidanan,
Program Studi Strata Satu Administrasi Kesehatan, dan Program Studi
Strata Satu Kebidanan. Mereka juga mengangkat sumpah Profesi Bidan
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Brebes (STIKes) Brebes di Grand Dian
Hotel, Rabu(4/12/2024).
Ketua YPBHK Brebes Prof Dr Hj Dewi
Laelatul Badriah M Kes AIFO yang menaungi STIKes Brebes mengucapkan
selamat kepada seluruh wisudawan dan wisudawati dalam mencerdaskan
bangsa dan mendukung visi Indonesia kedepan.
Ia menekankan
pentingnya mengaplikasikan ilmu yang telah diperoleh agar bermanfaat di
dunia dan akhirat. Juga mengingatkan para lulusan bahwa wisuda bukanlah
akhir dari perjalanan pendidikan, melainkan awal untuk terus belajar dan
berkontribusi kepada masyarakat. Ia juga mendorong para lulusan untuk
terus memperbarui pengetahuan yang terus berkembang.
Staf Ahli Bupati bidang Kesra Supriyadi mengucapkan selamat atas keberhasilan para wisudawati STIKes Brebes, yang telah berhasil menyelesaikan pendidikannya dengan baik. Teriring harapan, semoga bekal pengetahuan dan ketrampilan yang telah dimiliki, dapat segera diaplikasikan di tengah masyarakat, serta menjadi peluang dalam peningkatan produktivitas dan daya saing dalam memasuki dunia layanan kesehatan.
“Wisuda bukan sebuah perayaan, tetapi tonggak penting dalam perjalanan kehidupan. Karena para wisudawan telah menyelesaikan salah satu tahapan pendidikan yang penuh perjuangan,” ujar Supriyadi.
Namun, lanjutnya, perlu diingat bahwa ini bukanlah akhir, melainkan awal dari perjalanan baru yang penuh tantangan. Dunia kesehatan, yang saudara dipilih sebagai bidang pengabdian, adalah dunia yang menuntut ketekunan, keikhlasan, dan semangat belajar yang tiada henti.
Sebagai tenaga kesehatan, lanjutnya, memegang peran penting dalam mewujudkan masyarakat yang sehat dan sejahtera. Tugas ini tidak mudah, karena akan menjadi garda terdepan dalam melayani kebutuhan kesehatan masyarakat. Keberhasilan tidak hanya diukur dari pencapaian pribadi, tetapi juga dari kontribusi nyata yang diberikan kepada Masyarakat, khususnya dalam upaya penurunan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) serta stunting, di Kabupaten Brebes yang masih cukup tinggi.
Dia berharap para wisudawan bisa menjaga integritas dan etika profesi. Menjadi tenaga kesehatan yang tidak hanya mengedepankan keilmuan, tetapi juga nilai-nilai kemanusiaan. Untuk itu, teruslah belajar dan berkembang, karena ilmu pengetahuan di bidang kesehatan selalu mengalami perkembangan yang pesat. Jangan pernah berhenti untuk mengasah kemampuan dan memperbaharui pengetahuan. Teruslah memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat, terutama di Kabupaten Brebes. Jadilah agen perubahan yang membawa kebaikan dan kemajuan, baik di lingkungan kerja maupun di lingkungan sosial.
Dalam kesempatan tersebut diumumkan pula para wisudawan terbaik dari masing masing program studi sebagai berikut:
Program study Diploma tiga Kebidanan
1. Terbaik pertama dengan IPK. 3,65 diraih oleh Zahratul Fadlillah ahli Madya Kebidanan
2. Terbaik kedua dengan IPK. 3,64 diraih oleh Ayu Az’zahra Mudya N ahli Madya Kebidanan
3. Terbaik ketiga dengan IPK. 3,58 diraih oleh Mia Auliul Faizah ahli Madya Kebidanan
Program Study Strata Satu Administrasi Kesehatan
1. Terbaik pertama dengan IPK. 3,86 diraih oleh Raden Roro Amanda Resti Sarjana Kesehatan
2. Terbaik kedua dengan IPK. 3,80 diraih oleh Annisa Nur Fadlillah ahli Sarjana Kesehatan
3. Terbaik ketiga dengan IPK. 3,80 diraih oleh Ulinnuha El Labibah ahli Sarjana Kesehatan
Program Study Strata Satu Kebidanan
1. Terbaik pertama dengan IPK. 3,76 diraih oleh Siti Nurafifah Resti Sarjana Kebidanan
2. Terbaik kedua dengan IPK. 3,54 diraih oleh Annisa Sri Eka Wulandari ahli Sarjana Kebidanan
3. Terbaik ketiga dengan IPK. 3,49 diraih oleh Farida Ariani ahli Sarjana Kebidanan
Penulis: Darmaja
Editor: Wasdiun
0 comments:
Posting Komentar