topfm951.net - Kelompok Tani Ternak (Poknak) Ayam Buras Srikandi desa Bentar Kecamatan Salem mewakili Kabupaten Brebes dalam lomba kelompok tani ternak ayam buras berprestasi tingkat propinsi jawa tengah senin(27/6) lalu, dinilai tim propinsi. Lomba ini dimaksudkan untuk memberikan motivasi kepada masyarakat untuk lebih memanfaatkan potensi yang ada guna peningkatan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat.
Bupati Brebes H. Agung Widyantoro SH. MSi yang diwakili oleh Asisten I Sekda Brebes Drs. Supriyono mengucapkan selamat datang kepada tiga Tim penilai dari dinas peternakan dan kesehatan hewan propinsi Jawatengah, lebih lanjut juga dikatakan dengan kedatangan tim penilai lomba tani ternak ayam buras berprestasi kabupaten Brebes yang diwakili oleh kelompok tani ternak Srikandi Desa Bentar Kecamatan salem dapat mendapat nilai yang bagus sehingga dapat melangkah ke tingkat nasional sehingga dapat membanggakan bagi Pemerintah Kabupaten Brebes.
Ketua Kelompok Tani Ternak Ayam Buras Srikandi, Nani Mulyani mengatakan, kelompok yang dipimpinya berdiri pada 10 Oktober 2008 dengan jumlah keanggotaan hingga sekarang mencapai 25 orang yang kesemuanya wanita, ayam buras yang dibudidayakan kelompok tani ternak ayam Buras Srikandi saat ini berjumlah kurang lebih seribu ekor. Ayam buras yang dibudidayakan, umunnya bukan ayam buras lokal, namun persilangan dengan harapan agar ayam yang berhasil disilangkan bisa mendapat harga yang lebih menjanjikan.
Dalam mendukung usaha budi daya ayam buras, kegiatan-kegiatan yang dilakukan kelompok adalah, pembuatan kandang, melaksanakan vaksinasi, membersihkan kandang, perbaikan jaring dan sanitas kandang, pembibitan hingga pemproduksian pakan ternak.
Ketua Tim Penilai Lomba Kelompok Tani Ternak Propinsi Jawatengah, DRH. Eko Sutarti mengungkapkan, tujuan lomba sebagai evaluasi kegiatan kelompok tani ternak sebagai ajang pemahaman teknik-teknik budi daya ayam sesuai dengan konsep Sapta Usaha Peternakan. Untuk budi daya ayam buras, masalah kesehatan menjadi hal yang utama. Untuk itu diharapkan para peternak benar-benar memperhatikan masalah kesehatan baik kesehatan ayam itu sendiri maupun lingkungan dan kandang.“Di samping itu, pemasaran juga menjadi kendala. Untuk itu diminta agar kelompok menjalin kemitraan dengan pihak terkait, agar hasilnya bisa diserap oleh pasar,” katanya. Di samping penilaian administrasi, wawancara, juga penilaian ke lapangan.
Dikatakan juga dari hasil penilaian dari hasil cek dan ricek yang telah dilakukan oleh tim,kelomok tani ternak Srikandi Desa Bentar Kecamatan Salem setidaknya sudah memiliki nilai Plus hal tersebut sudah terlihat sejak awal kedatangan tim. Kelompok tani ternak yang kesemua anggotanya wanita tersebut telah menunjukan kekompakan dan kerjasamanya yang baik, walaupun memang masih ditemukan beberapa kekurangan namun hal tersebut tidak begitu mencolok dan dapat diatasi oleh kerjasama antar anggota yang sangat baik.(humas)
0 comments:
Posting Komentar