Live Radio Streaming
Post info
Labels: Berita, Brebes, Bupati Brebes, Hj. Idza Priyanti SE. MH, Kelayakan Rumah
Comments 0
Author: topfmbumiayu
Pemerintah,
Memperhatikan Penuh Kelayakan Rumah Warga
Pemerintah
Kabupaten Brebes memperhatikan sepenuh hati kepada warga masyarakat yang
rumahnya tidak layak huni. Untuk itu, diberikan bantuan pemugaran rumah agar
layak huni dan juga diberikan jamban.
“Kami pengin,
masyarakat Brebes rumahnya layak untuk dihuni, rumah yang sehat, nyaman dan
aman,” tutur Bupati Brebes Hj Idza Priyanti SE MH saat Peresmian dan
Sosialisasi Bantuan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) dan Jambanisasi Tahun
Anggaran 2018-2019 Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Kabupaten
Brebes di Pendopo II eks Kawedanan Bumiayu Brebes, Selasa (09/4).
Menurut Idza,
tercatat sebanyak 6.558 unit RTLH yang rampung ditangani dengan pendanaan APBN,
APBD Provinsi Jawa Tengah dan APBD Kabupaten Brebes dari tahun 2015 sampai
dengan 2018. Kepedulian tersebut, sebagai wujud nyata pemerintah memberikan
yang terbaik kepada masyarakatnya.
Idza mengerti
bahwa setiap manusia membutuhkan tempat untuk berlindung, beristirahat serta
berinteraksi dengan seluruh anggota keluarga berupa rumah. Sebagai kebutuhan
primer, keberadaan rumah tidak hanya sekadar berbentuk dan berdiri saja. Namun
harus layak untuk dihuni, baik layak dari segi kesehatan maupun layak secara
sosial dengan melihat kondisi lingkungan sekitar.
Utuk wilayah
selatan, lanjut Idza, total penanganan RTLH tahun 2018-2019, yang dibiayai
dengan dana alokasi khusus (DAK) tahun 2018 sebanyak 150 unit dengan rincian,
Desa Bumiayu sebanyak 52 unit, Dukuhturi (39) Kalierang (39) dan Jatisawit 20
unit.
Pembiayaan
Satuan Kerja Non Vertikal Tertentu (SNVT) Penyediaan perumahan yang ada di
daerah tahun 2018 sebanyak 100 unit dengan rincian sebagai berikut: Desa
kalilangkap sebanyak 25 unit, Kalinusu (25), Jatisawit (25), dan Pruwatan 25
unit.
Pembiayaan APBD
2018 sebanyak 13 unit dengan rincian, Desa Tonjong sebanyak 9 unit dan Desa
Telaga sebanyak 4 unit.
Untuk bantuan
rumah tidak layak huni (RTLH) Tahun Anggaran 2019 di wilayah selatan sebagai
berikut : Jumlah DAK tahun 2019 sebanyak 62 unit dengan rincian, Desa Kalinusu
sebanyak 30 unit, Desa Adisana 32 unit.
Jumlah APBD
tahun 2019 sebanyak 11 unit dengan rincian yaitu, Desa Negarayu 3 unit, Desa
Purwodadi 2 unit, Desa Purbayasa 2 unit, Desa Tanggeran 2 unit, Desa Watujaya 2
unit.
Sedangkan
bantuan jambanisasi berupa material dan upah tukang tahun anggaran 2019 di
wilayah selatan sebanyak 300 unit dengan rincian yakni, Desa Pruwatan Bumiayu
100 unit, Desa Winduaji Paguyangan 100 unit, Desa Waru Bantarkawung 50 unit,
Desa Karangpari Bantarkawung 50 unit.
“Saya tegaskan,
kepada para Kepala Desa, benar-benar mendata seluruh warga masyarakat sesuai
dengan kriteria penerima bantuan yang ada, agar bantuan sosial tepat sasaran,”
tandasnya.
Idza berpesan
agar bantuan bisa dimanfaatkan demi kepentingan bersama dan ke depan bisa
terlaksana secara menyeluruh untuk warga yang kurang mampu.
Kepala Dinas
Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman, Sutaryono melaporkan, tercatat untuk
RTLH di Kabupaten Brebes berdasarkan pada basis data terpadu (BDT) Tim
Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K) pada Tahun 2015 sebanyak 63.471 unit.
Sedangkan 2018,
Kementerian Sosial sedang melakukan Validasi Data Terpadu Program Penanganan
Fakir Miskin dan Orang Tidak Mampu (DTPPFMOTM) sebanyak 173.000 unit rumah. Hal
tersebut jelas menjadi perhatian pemerintah, baik Pemerintah Pusat, Provinsi
dan Kabupaten.
Lanjut Taryono,
meski Data Terpadu Program Penanganan Fakir Miskin dan Orang Tidak Mampu
(DTPPFMOTM) tersebut agak meragukan, namun pihaknya tetap menggunakannya
sebagai acuan karena dalam data tersebut sudah tercantum data nama dan alamat
pemilik RTLH.
"Sesuai
arahan Bupati agar tiap desa bisa mengalokasikan APBDes dalam penggunaan Dana
Desa untuk perbaikan RTLH. Diharapkan, dengan cara ini jumlah RTLH bisa
ditekan,” ucap Sutayono.
Pada 2019 ini,
kata dia, dari berbagai sumber anggaran baik pusat, Provinsi dan Kabupaten
untuk perbaikan RTLH yang akan dibangun sekitar 1.600 unit. "Agar tepat
sasaran kita bentuk tim fasilitator di lapangan untuk melakukan verifikasi
faktual, agar bantuan RTLH ini sampai ke masyarakat," tegasnya.
Camat Bumiayu,
Apriyanto menyampaikan terima kasih dan apresiasi pada Pemkab Brebes atas kegiatan peresmian Dan Sosialisasi
Bantuan RTLH dan Jambanisasi khususnya di Wilayah Brebes selatan, semoga dengan
adanya bantuan ini, diharapkan bisa mengentaskan angka kemiskinan di Kabupaten
Brebes. (Otz/Wsd/topfm)
0 comments:
Posting Komentar