Idza : Jadilah
Sarjana Mandiri
Bupati Brebes Hj
Idza Priyanti SE MH mengajak para
Wisudawan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Widya Manggalia Brebes untuk
menjadi Sarjana Mandiri. Dalam artian tidak bergantung pada keinginan menjadi
PNS semata, namun harus mampu mencapai jiwa wirausahawan yang handal.
Ajakan tersebut
disampaikan Bupati saat sambutan Wisuda Sarjana STIE Widya Manggalia di Gedung
Korpri Jalan MT Haryono Brebes, Selasa (11/6).
Bekal ilmu yang
sudah diterima selama belajar di kampus bisa menjadi modal mencapai
kemandirian.
Patutlah
berterima kasih STIE Widya Manggalia
yang telah berhasil mencetak SDM yang siap untuk diterjunkan membangun daerah,
khususnya Kabupaten Brebes.
Kabupaten Brebes
masih sangat membutuhkan darma bakti para agar mutu pembangunan bisa
diandalkan.
Selaku Bupati,
Idza berterima kasih karena Kabupaten Brebes mendapatkan tambahan tenaga muda
yang tidak saja terdidik tapi terlatih yakni para sarjana lulusan STIE Widya
Manggalia Kabupaten Brebes.
"Wisudawan
angkatan ke-15, yang telah memperoleh ilmu akademik, yang dibekali tidak hanya
teori tapi bagaimana mengkalibrasi ilmu dengan problematika di lapangan.
"Segera
terapkan ilmu yang saudara peroleh selama ini untuk ikut membangun masyarakat.
Ingatlah, sebaik-baik ilmu adalah ilmu yang bermanfaat bagi orang lain,” terang
ilmu sembari menyitir sabda Rosulullah.
Ilmu yang telah
diperoleh, lanjut Idza, semoga bermanfaat bagi masyarakat. Lebih dari itu, hendaklah jangan mudah berpuas diri, dengan
gelar sarjana yang diterima. Tapi justru menjadi cambuk untuk terus belajar,
meneliti, menulis dan terus berkarya menambah prestasi.
Ketua STIE Widya
Manggalia Brebes, Magdalena Tuari Senduk SH MM
yakin para lulusannya telah siap berkiprah di tengah-tengah masyarakat
guna mengamalkan ilmu yang telah digali di kampus.
Dikatakannya,
STIE Widya Manggalia telah menyiapkan kompetensi unggul lulusan sebagai sarjana
manajemen, guna membangun masyarakat yang maju dan produktif.
“Kami ingin
mengantarkan para lulusan dengan pendidikan tinggi yang betul-betul
berkualitas,” kata Magda.
Sebelum
mengikuti prosesi wisuda, para lulusan telah mengikuti yudisium yang merupakan
sebuah proses akademik yang harus dilalui calon lulusan.
Sebab
menurutnya, yudisium berkaitan dengan sah atau tidaknya ijazah mereka.
Magda
menjelaskan, yang terpenting dari para lulusan ini mampu menerapkan keilmuan
yang didapat di bangku kuliah. Kompetensi menjadi faktor yang paling dinilai,
utamanya saat akan memasuki dunia kerja. Meskipun demikian, softskill dan
karakter diri tetap yang paling utama.
“Kami berharap
tercipta lulusan yang terampil, kerja keras, disiplin dan tekun. Termasuk
kemampuan mahasiswa membangun kerjasama dengan orang lain,” tuturnya.
Dengan gelar S1
tentunya para lulusan memiliki wawasan dan pemikiran yang luas dibandingkan
saat baru lulus SMA. Ia pun berharap lulusan STIE Widya Manggalia Brebes dapat
mengimplentasi keilmuannya di dunia kerja dan di tengah masyarakat.
“Merupakan
sebuah kebanggaan bagi kami, jika para alumni STIE Widya Manggalia bisa menjadi
orang-orang sukses,” pungkasya.
Magda
memaparkan, STIE menyelenggarakan
pendidikan yang berkualitas, menghasilkan lulusan yang menguasi
manajemen sebagai ilmu dan sebagai seni manajemen dan berjiwa wirausahaan.
Juga membantu
memecahkan masalah yang terjadi dalam kehidupan masyarakat, termasuk menjalin
kerjasama dalam dan luar negeri.
Sebanyak 82
wisudawan dan wisudawati Jurusan S1 Manajemen mengikuti rapat senat terbuka
ke-15 dan dikukuhkan sebagai lulusan STIE Widya Manggalia Brebes Tahun 2019.
IPK tertinggi
Keceriaan yang
lebih besar dirasakan oleh Fitrotul Khoiriyah, SM yang dinobatkan menjadi
Wisudawati terbaik diantara wisudawan yang lain dengan meraih IPK 3,87. Setelah
acara Rapat Senat terbuka selesai, ditutup dengan foto bersama Wisudawan.
Hadir dalam
acara tersebut, Bupati Brebes Hj Idza Priyanti SE MH, beberapa perwakilan dari
Forkopimda, Inspektur Kabupaten Brebes Sri Teguh Pambudi, Staf Ahli Bupati
Bidang Ekbang Dra Khozanah, Kepala Bagian Penanggulangan Kemiskinan Setda
Brebes Dra Hj Farikhah, Ketua STIE Widya Manggalia Magdalena Tuari Senduk SH MM
beserta suami, Ketua Yayasan Widya Manggalia Ruano Urbanus Senduk SE MM,
Perwakilan Kepala LLDIKTI Wilayah VI Jawa Tengah Sumarno SE MSi jajaran Dosen dan pengurus yayasan STIE Widya
Manggalia, serta para tamu undangan. (Otz, Wsd/topfm)
0 comments:
Posting Komentar