RADIO SINGOSARI TOPFM || 95.1 MHz ||MORE THAN JUST RADIO ||INSPIRING RADIO ||

Live Radio Streaming


KLIN MORE PLAYER
Post info

Labels: , , , , ,


Comments 0


Author: topfmbumiayu

 http://www.topfm951.net/2019/09/bupati-tinjau-titik-api.html#more
Bupati Brebes Hj Idza Priyanti didampingi Suami H Warsidin beserta jajaran Kepala OPD, meninjau titik api terkait kebakaran hutan lindung di Kabupaten Brebes. Bupati menggunakan motor jenis trail dan berjalan dari Posko Mandiri Siaga Gunung Slamet Tim Reaksi Cepat (TRC) BC Kaliwadas Desa Dawuhan, Kecamatan Sirampog-Brebes, Sabtu (21/9) siang.
“Saya sangat mengapreasi semua pihak yang telah bahu membahu memadamkan api,” ujar Idza di sela peninjauan.
Menurut Idza, apa yang dilakukan masyarakat untuk pemadaman, karena terdorong rasa cintanya kepada keselamatan bersama. Pemkab Brebes juga telah mengerahkan sumbangsihnya untuk pemadaman melalui BPBD, Dinas Sosial, Dinas Kesehatan dan Dinas terkait lainnya.
Kebakaran hutan di  lereng Gunung Slamet, milik Perhutani KPH Pekalongan Barat, berhasil dipadamkan oleh tim gabungan dari Kabupaten Brebes dan Tegal yang terdiri dari BPBD, TNI-Polri, Perhutani, Tagana, Satpol PP dan Linmas, PMI, Masyarakat Peduli, serta para relawan.
Selain melanda kawasan hutan lindung di wilayah Kabupaten Tegal, juga merembet ke wilayah Kabupaten Brebes dengan melewati Bukit Igir Genting petak 16 Dukuh Sawangan, Desa Sigedong, Kecamatan Bumijawa, Kabupaten Tegal, berjarak 3-4 kilometer dari pemukiman penduduk.
Titik api di lereng gunung tertinggi di Jawa Tengah ini, pertama kali terlihat pada Selasa petang (17/9) sore. Kondisi Medan yang terjal ditambah kencangnya angin sangat menyulitkan petugas gabungan untuk memadamkan api yang merembet ke petak lainnya ke wilayah lereng di Kabupaten Purbalingga dan Banyumas.
Sementara untuk Kabupaten Brebes sendiri, api yang terlihat dari jalur pendakian Gunung Slamet Posko 3 dan 4, Dukuh Kaliwadas, Desa Dawuhan, Kecamatan Sirampog, berhasil dipadamkan sekitar pukul 13.30 WIB (18/9). Ini tak terlepas dari perjuangan ratusan petugas gabungan yang terdiri dari pihak Perhutani, BPBD, Tagana, Relawan Sirampog Peduli  (RSP) dan TNI-Polri, PMI, unsur masyarakat serta para relawan lainnya yang bermarkas di Posko Mandiri Siaga Gunung Slamet Kaliwadas.
Menurut Koordinator Pusdalops BPBD Brebes, Agung Kurniawan di Posko Kaliwadas, bahwa upaya pemadaman di empat titik yaitu jalur Permadi Guci, jalur Bosapala Sawangan, jalur Kaliwadas I dan II, dilakukan oleh empat regu dari tim gabungan dengan peralatan seadanya seperti cangkul dan  golok untuk menebang ranting karena sulitnya medan.
Selain memadamkan api dengan ranting pohon, tim juga membuat sekat bakar atau parit untuk mencegah agar area terbakar tidak semakin meluas. Walaupun sudah padam, namun pihaknya tetap mengimbau kepada masyarakat agar tetap berhati-hati saat beraktivitas pertanian di sekitar lokasi.
Administratur PT Perhutani KPH Pekalongan Barat, Gunawan Catur HR mengatakan, api yang semula sempat padam di wilayah Brebes tepatnya di lereng wilayah Kecamatan Sirampog, kembali berkobar akibat tiupan angin yang kencang di malam hari
"Sudah lima hari ini kebakaran terjadi, sempat padam setelah dilakukan penyekatan, tapi kembali muncul titik api akibat angin kencang di malam hari," katanya saat berada di Posko Kaliwadas.
Hutan yang terbakar merupakan hutan lindung di lereng-lereng yang terjal. Upaya pemadaman terus dilakukan melalui penyekatan dengan membuat ilaran atau parit agar api tidak terus menjalar.
"Pemadaman hanya dengan membuat ilaran atau parit dan hanya itu yang dapat dilakukan," ungkap Gunawan.
Pemadaman dilakukan oleh sekitar 600 relawan yang terdiri dari TNI-Polri, Perhutani, BPBD, PMI dan lainya, termasuk warga masyarakat. Secara keroyokan upaya pemadaman dilakukan dari wilayah Tegal, Brebes dan Banyumas.
"Kebakaran ini tidak hanya di wilayah Brebes, tapi juga Tegal dan Banyumas, jadi semua turun untuk dapat memadamkan api," kata Gunawan.
Untuk wilayah Brebes luasan lahan yang terbakar sekitar 20 hektar, dan berada di lereng-lereng yang cukup curam. Untuk menuju ke lokasi hanya bisa ditempuh dengan jalan kaki sekitar satu dua jam. (SPT/WSD/TOPFM)

0 comments:


PROGRAM ACARA UNGGULAN : 05-06 NGAJI PAGI * 06-07 INFO PAGI*07-09 INDONESIA DANGDUT*09-11 LAGU JAWA* 11-13 KENANGAN*13-15 DANGDUT NGETOP*15-17 TREN MUSIK INDO* 19-21 MUSIK TO ORANG MUDA*21-00 TOPREQUEST

Studio/Office :

Jl. Raya Paguyangan No.12 Paguyangan (Bumiayu) Kab.Brebes 52276

Telp.0289 432995 | SMS Online | WA : 0856 0203 7951 | www.topfm951.net
CP | dispa dj |085326111234
Email: topfm951@yahoo.co.id