Idza
Ajak Generasi Muda Miliki Jiwa Nasionalis dan Berkarakter Bangsa
Pada
era kemajuan ilmu pengetahuan yang begitu luar biasa, khususnya di bidang
teknologi dan informasi. Jiwa nasionalis dan karakter bangsa yang kuat bisa
menjadi kunci dalam membekali generasi muda. Hal demikian dapat menjadi filter
dari segala informasi yang mereka terima.
Disampaikan
Bupati Brebes Hj Idza Priyanti SE MH, saat memberikan arahan pada acara
Nasionalisme dan Karakter Bangsa Bagi Pelajar dan Pemuda SMA/SMK/MA se
Kabupaten Brebes di Gedung KORPRI Brebes. Sabtu (30/3) kemarin.
“Era
digitalisasi sekarang ini, seharusnya menjadikan generasi muda lebih bijak
dalam menerima informasi. Jangan sampai termakan hoax atau berita bohong,
apalagi paham-paham yang tidak sesuai ideologi pancasila,” ucap Idza.
Menurut
Idza, kegiatan tersebut dapat menanamkan sekaligus menguatkan kembali benih
nasionalisme dalam wujud pencerahan nilai-nilai luhur pancasila dan budaya
bangsa. Sekaligus menguatkan kembali kecintaan kita pada empat pilar kehidupan
berbangsa dan bernegara yaitu Bhinneka Tunggal Ika, Pancasila, UUD 1945 dan
NKRI.
“Kegiatan
ini merupakan upaya untuk mengaktualisasikan pandangan terhadap wawasan
kebangsaan, kecintaan pada Pancasila sekaligus empat pilar kehidupan berbangsa
dan bernegara. Terutama bagi generasi muda, yaitu pelajar dan pemuda Brebes,”
ungkap Idza.
Idza
berharap kepada pelajar dan pemuda, agar tidak hanya pintar dalam ilmu
pengetahuan, hebat dalam olah raga, terampil dalam olah rasa. Tetapi juga
memiliki akhlak mulia, bertakwa, patuh pada orang tua serta memiliki jiwa
nasionalis dan berkarakter bangsa.
“Nasionalisme
dan karakter bangsa dapat ditanamkan melalui pendidikan karakter bagi pelajar.
Pendidikan karakter bangsa itu bisa berupa penguatan ideologi Pancasila serta
pemahaman nilai-nilai agama yang benar,” terang Idza.
Senada,
Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Brebes Tahroni,
mengatakan Nasionalisme dan Karakter Bangsa sebagai upaya pemuda dalam menolak
paham radikal yang membahayakan ideologi bangsa. Serta dapat berkomitmen
menolak informasi yang menimbulkan perpecahan bangsa atau hoax.
“Selain
itu, sebagai upaya pemuda dalam menjunjung tinggi pendidikan, menghargai
kebhinekaan, menambah kesadaran moral pada nilai-nilai budaya bangsa Indonesia
yang bermanfaat,” tambahnya.
Pada
kesempatan tersebut, dilakukan Deklarasi pelajar dan pemuda Kabupaten Brebes
Bersatu Untuk Negeri, Bergerak Melawan Hoax. Turut hadir jajaran Forkopimda,
guru, serta 600 pelajar Brebes. (BY, Wsd/topfm)
0 comments:
Posting Komentar