Bupati Brebes Hj Idza Priyanti SE MH membuka secara
resmi kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung III Tahun 2019 di
Desa Jipang Kecamatan Bantarkawung, Brebes, Rabu (2/10). Pembukaan ditandai
dengan pemukulan kenthongan dan penyerahan peralatan kerja kepada perwakilan
TNI dan Linmas desa setempat.
Sebagai inspektur Upacara, Bupati membacakan sambutan tertulis Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Menurut Ganjar, program TMMD merupakan bagian dari cara merawat dan mengikat kebersamaan serta kegotong royongan untuk mengatasi persoalan-persoalan kebangsaan.
Dikatakan Ganjar, sinergitas dan kemanunggalan antara TNI dengan rakyat, serta Pemerintah Pusat dan Daerah melalui TMMD menjadi suatu kekuatan luar biasa untuk memajukan desa. Desa sekarang harus maju, dalam pengertian maju secara lahiriah maupun batiniyah seperti masyarakat tidak lagi BAB sembarangan, berperilaku hidup bersih dan sehat dan tidak membuang sampah sembarangan.
Gubernur Jawa Tengah tersebut juga menyampaikan keinginan desa-desa di Jateng harus makin maju dan mandiri. Namun dengan tetap mempertahankannya sebagai sebuah entitas unik, dengan kearifan lokal yang selalu terjaga.
Dalam TMMD Sengkuyung III yang dilaksanakan di Desa Jipang Kecamatan Bantarkawung selama 30 hari itu antara lain melakukan kegiatan baik fisik seperti pekerjaan pembuatan Jembatan, Makadam, Plat Deker, Talud Penahan Jalan dan perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH).
Juga dilaksanakan kegiatan Non Fisik diantaranya Penyuluhan, Sosialisasi dan Pelatihan Keterampilan Kepada Masyarakat yang akan disampaikan dinas terkait dalam rangka menunjang kegiatan TMMD tersebut.
Tampak hadir pada Pembukaan TMMD, Komandan Kodim 0713 Brebes Letkol Inf Faisal Amri, Wakapolres Brebes Faisal, Perwakilan Forkompimda, Kepala SKPD, Ketua Dekranasda Drs H Warsidin MH, para camat dan tamu undangan lainnya. Masyarakat setempat juga menyambut hangat kegiatan tersebut dengan menampilkan berbagai atraksi kesenian daerah setempat. (ys/wsd/topfm)
Sebagai inspektur Upacara, Bupati membacakan sambutan tertulis Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Menurut Ganjar, program TMMD merupakan bagian dari cara merawat dan mengikat kebersamaan serta kegotong royongan untuk mengatasi persoalan-persoalan kebangsaan.
Dikatakan Ganjar, sinergitas dan kemanunggalan antara TNI dengan rakyat, serta Pemerintah Pusat dan Daerah melalui TMMD menjadi suatu kekuatan luar biasa untuk memajukan desa. Desa sekarang harus maju, dalam pengertian maju secara lahiriah maupun batiniyah seperti masyarakat tidak lagi BAB sembarangan, berperilaku hidup bersih dan sehat dan tidak membuang sampah sembarangan.
Gubernur Jawa Tengah tersebut juga menyampaikan keinginan desa-desa di Jateng harus makin maju dan mandiri. Namun dengan tetap mempertahankannya sebagai sebuah entitas unik, dengan kearifan lokal yang selalu terjaga.
Dalam TMMD Sengkuyung III yang dilaksanakan di Desa Jipang Kecamatan Bantarkawung selama 30 hari itu antara lain melakukan kegiatan baik fisik seperti pekerjaan pembuatan Jembatan, Makadam, Plat Deker, Talud Penahan Jalan dan perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH).
Juga dilaksanakan kegiatan Non Fisik diantaranya Penyuluhan, Sosialisasi dan Pelatihan Keterampilan Kepada Masyarakat yang akan disampaikan dinas terkait dalam rangka menunjang kegiatan TMMD tersebut.
Tampak hadir pada Pembukaan TMMD, Komandan Kodim 0713 Brebes Letkol Inf Faisal Amri, Wakapolres Brebes Faisal, Perwakilan Forkompimda, Kepala SKPD, Ketua Dekranasda Drs H Warsidin MH, para camat dan tamu undangan lainnya. Masyarakat setempat juga menyambut hangat kegiatan tersebut dengan menampilkan berbagai atraksi kesenian daerah setempat. (ys/wsd/topfm)
0 comments:
Posting Komentar